Berbuat baik kepada orang tua
(Birrul Walidain) menempati posisi yang istimewa dalam Islam. Perintah untuk
berbuat baik kepada orang tua ditempatkan pada rangking kedua setelah perintah
untuk beribadah kepada Allah SWT.
“Sembahlah Allah dan janganlah kamu
mempersekutukannya dengan sesuatu apapun. Dan hendaklah kalian berbuat baik
kepada ibu bapak.” (QS.An-Nisa[4];36)
Sebaliknya durhaka kepada orang tua
(Uquuqul Walidain) adalah dosa besar yang menempati posisi kedua sesudah dosa
syirik. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW,
“Dosa-dosa besar itu adalah ;
Mempersekutukan Allah (Syirik), Durhaka kepada orang tua, Membunuh manusia dan
Sumpah palsu”. (HR. Bukhari)
Demikian juga Allah SWT perintah
berterima kasih kepada ibu bapaknya setelah berterima kasih kepada Allah SWT.
“Dan kami perintahkan kepada
manusia untuk berbuat baik kepada ibu dan bapaknya, ibunya yang telah
mengandungnya dalam keadaan lemah dan semakin lemah, menyusukannya selama dua
tahun. Oleh sebab itu, bersyukurlah kepadaKu dan kepada ibu dan bapakmu, hanya
kepadaKulah tempat kembali.” (QS.Luqman[31];14).
Dalam sebuah riwayat, Rasulullah
SAW menghubungkan antara keridhaan dan kemurkaan Allah SWT dengan keridhaan
orang tua. Dan kemarahan Allah ada pada kemarahan orang tua.”(HR.Tirmidzi).
Begitulah Allah SWT dan Rasul-Nya
memberikan kedudukan sangat istimewa terhadap orang tua sehingga berbuat baik
kepadanya merupakan suatu kewajiban dan kemuliaan. Sedangkan durhaka kepada
keduanya adalah sebuah kemaksiatan dan dosa besar yang sangat hina.
Berbuat kepada orang tua merupakan
perintah yang tidak putus karena wafatnya. Makanya, meskipun orang tua kita
sudah wafat, kita yang masih hidup masih diberikan kesempatan untuk berbuat
baik kepada arwah orang tua kita yitu dengan mengurus jenazahnya dengan baik
(memandikannya, mengkafani, mensholatkan, dan menguburkannya), melunasi
hutang-hutangnya, melaksanakan wasiatnya, meneruskan silaturahim yang dibinanya
semasa hidup, memuliakan sahabat-sahabatnya serta mendoakannya.
Seorang laki-laki dari Bani Salimah
datang dan bertanya kepada baginda SAW.
“Ya Rasulullah, adakah sesuatu
kebaikan yang masih dapat aku lakukan trhadap ibu bapakku yang keduanya sudah
meninggal dunia ? Rasulullah menjawab : Ada, yaitu ; Menshalatkan jenazahnya,
memintakan ampun baginya, menunaikan janjinya, meneruskan silaturrahminya dan
memuliakan sahabatnya.” (HR. Abu Daud)
Semoga bermanfaat .....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar