Sabtu, 05 November 2011

Belajar dari Kisah Sederhana



Dalam sebuah kisah diriwayatkan ada seorang lelaki tua sedang berjalan di tepi sebuah sungai, dia melihat ada seorang anak kecil sedang mengambil air wudhu’ sambil menangis.

Orang tua itu lalu mendekati anak kecil tadi, dia pun berkata, 
“Wahai anak kecil kenapa kamu menangis ?”

 “Wahai bapak tua, saya telah membaca ayat al-Qur’an sehingga sampai kepada ayat yang berbunyi, “Yaa ayyuhal ladziina aamanuu quu anfusakum” yang artinya, ” Wahai orang-orang yang beriman, jagalah olehmu sekalian akan dirimu.” Saya menangis sebab saya takut akan dimasukkan ke dalam api neraka.” Kata sianak kecil tadi.

Lalu orang tua itu berkata, 
“Wahai anak muda, janganlah kamu takut, sesungguhnya kamu terpelihara dan kamu tidak akan dimasukkan ke dalm api neraka.”

“Wahai bapak tua, anda adalah orang yang berakal, tidakkah bapak lihat kalau orang menyalakan api maka yang pertama kali mereka akan letakkan ialah ranting-ranting kayu yang kecil dahulu kemudian baru mereka letakkan yang besar. Jadi tentulah saya yang kecil ini akan dibakar dahulu sebelum orang dewasa dibakar.”

Orang tua itu berkata sambil menangis, 
“Sesungguh anak kecil ini lebih takut kepada neraka daripada orang yang dewasa maka bagaimanakah keadaan kami nanti ?”

Untuk renungan ... semoga bermanfaat ....
Silahkan di SHARE kalo baik untuk orang lain ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar